Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemdikbud) memberikan penghargaan kepada para siswa SMK yang
berprestasi pada ajang Kompetisi Keterampilan Dunia ke-42 atau 42nd World
Skills Competition (WSC) 2013 di Kota Leipzig, Jerman pada 2-7 Juli. Tim WSC
Indonesia meraih satu medali emas, satu medali perak, dan delapan medallion of excellence.
Adalah Ganjar Satrio dari SMKN 3 Kasihan, Bantul, DI
Yogyakarta meraih medali emas pada bidang lomba teknologi desain grafis
mendapatkan uang tunai sebanyak Rp 30 juta. Sementara, Andrie Safargie dari SMK
Teknika Cisaat Sukabumi, Jawa Barat, meraih medali perak bidang lomba pemodelan
purwarupa mendapatkan uang tunai sebanyak Rp25 juta.
Penghargaan diberikan secara langsung oleh Direktur
Jenderal Pendidikan Menengah Kemdikbud Hamid Muhammad, di Hotel Atlet Century
Park, Jakarta, Rabu (10/7).
Hamid mengatakan, penghargaan ini sebagai bentuk
apresiasi pemerintah pada bidang pendidikan khususnya siswa-siswa yang
berprestasi. “Diharapkan pada kompetisi pada tahun-tahun mendatang bisa lebih
baik lagi dan peserta dari siswa SMK bisa lebih banyak lagi,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Hamid
memberikan hadiah sebanyak Rp20 juta kepada delapan peserta yang meraih medallion of excellence. Medali
ini diberikan bagi peserta yang meraih nilai di atas 500 poin. “Saya ucapkan
selamat dan penghargaan kepada seluruh tim yang telah mengibarkan Merah Putih
di Leipzig, Jerman,” katanya.
Indonesia pada tahun ini di peringkat ke 11 dari 47
negara peserta. Sebelumnya, pada dua tahun lalu di ajang yang sama, Indonesia
berada di posisi 16 dari 48 negara.
WSC merupakan kompetisi keterampilan, pekerjaan, dan
karir yang diadakan setiap dua tahun sekali di negara anggota. Kompetisi ini
dikhususkan bagi pemuda atau siswa-siswi berusia 17-22 tahun untuk menunjukkan
keunggulan mereka dalam keterampilan di profesinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar